396 CPNS WONOGIRI TAHUN 2018 TERIMA SK PNS
Sebanyak 396 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2018 di lingkungan Pemkab Wonogiri patut berlega hati. Pasalnya, setelah hampir kurang lebih setahun berproses menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), mereka kini resmi menerima Surat Keputusan (SK) PNS. Penyerahan SK PNS itu dilaksanakan bersamaan dengan pengambilan sumpah janji PNS dan pelantikan Jabatan Fungsional untuk CPNS formasi 2018, Selasa (4/2).
“Pada hari ini ada tiga agenda sekaligus. Selain penyerahan SK PNS sekaligus mengikuti sumpah janji PNS, sekalian ada 37 PNS yang belum mengikuti sumpah janji. Lalu ada pelantikan 115 tenaga kesehatan yang akan dilantik dalam jabatan fungsional,” terang Kepala BKD Kabupaten Wonogiri, Drs. Haryono, MM di pendopo rumah dinas Bupati Wonogiri saat kegiatan berlangsung.
Wakil Bupati Wonogiri Edy Santosa, SH menegaskan bahwa pengambilan sumpah dan pengangkatan itu merupakan amanat Undang-undang. Pengangkatan CPNS menjadi PNS ini pun tidak serta merta. Untuk lulus jadi PNS harus memenuhi banyak persyaratan. Selain lulus pendidikan dan pelatihan, juga harus sehat jasmani dan rohani. “Perjalanan panjang telah njenengan lalui. Perjalanan panjang ini adalah ujian bagi penjenengan semua. Inilah hasil jerih payah yang sudah njenengan lakukan sejak awal. Mulai seleksi, tes, diklat, dan lainnya, sekarang waktunya bahagia,” kata Wabup.
Wabup menambahkan, setelah dilantik menjadi PNS ini, sumpah janji harus betul-betul masuk dalam hati, jangan sampai lupa terhadap janji slot gacor yang sudah diucapkan.
Sementara Bupati Wonogiri, Joko Sutopo dalam sambutannya menembahkan bahwa status PNS adalah jabatan ‘seksi’ di masyarakat. Banyak yang ingin menjadi PNS di kalangan masyarakat luas. “Kalau saya bicara PNS, itu bicara kepatuhan, kedisiplinan, dan integritas. Proses panjang dari CPNS menjadi PNS adalah proses yang menyeleksi apakah anda berintegritas atau tidak. Apalagi hari ini Pemkab menyerahkan SK, maka mulai saat ini juga komitmen anda mulai dijaga. Apa komitmennya? Yaitu mengabdi pada negara dan bangsa melalui program-program yang diwujudkan oleh pemerintah pusat atau daerah,” beber Bupati.