Pelaksana Tugas Gubernur Kepulauan Riau Pimpin Rapat Evaluasi Mingguan
Senin, 15 Juli 2019, Pelaksana Tugas Gubernur Kepulauan Riau, H. Isdianto, S.Sos., M.M. melaksanakan tugas di hari pertamanya dengan mengadakan rapat dan memberikan arahan kepada seluruh perangkat daerah pada kesempatan rapat evaluasi mingguan yang dilaksanakan setelah apel pagi.
Isdianto mengatakan bahwa beliau akan melanjutkan rencana kerja yang telah berjalan sehingga sampai kepada tujuannya. Hal ini menjadi prioritas utama Isdianto, sehingga seluruh perangkat daerah diharapkan mempunyai komitmen yang sama
Rapat selanjutnya membahas realisasi fisik dan keuangan APBD Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2019 yang disampaikan oleh Kepala Biro Administrasi Pembangunan Provinsi Kepri Dr. Aries Fhariandi, S.Sos, M.Si.
Menurut Aries,“Realisasi fisik sudah mencapai 42,4% sedangkan realisasi keuangan mencapai Rp. 1.400.707.605.126,09 (37,96%). Realisasi fisik yang lebih tinggi dari realisasi keuangan ini dikarenakan banyak OPD yang mencairkan dana hanya untuk membayar uang muka. Terkait pelaksanaan proyek strategis Provinsi Kepulauan Riau masih terdapat 24 paket kegiatan yang belum dilelangkan dan berada pada beberapa dinas seperti Dinas Pekerjaan Umum, Pertanahan dan Penataan Ruang 8 paket, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman 5 paket, Dinas Perhubungan 3 paket, Dinas Pendidikan 1 paket, Dinas Kesehatan 1 paket, Dinas Kelautan dan Perikanan 1 paket, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Kesehatam Hewan 2 paket, RSUD Raja Ahmad Thabib 1 paket dan RSUD Haji Engku Daud 2 paket”
Selanjutnya, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Provinsi Kepulauan Riau, Drs. H. Naharuddin, M.TP menyampaikan progress penyusunan APBD 2020 dan APBD-P 2019.
Menurut Nahar, finalisasi KUA PPAS tahun anggaran 2020 ditargetkan pada akhir Juli, sehingga target penetapan APBD tahun anggaran 2020 pada bulan November tahun 2019 dapat tercapai.”
Naharuddin juga mengingatkan ketepatan dalam memenuhi target waktu penyusunan APBD ini akan menjadi catatan Kementerian Dalam Negeri, sehingga beliau menghmbau kepada 27 OPD yang masih belum menyelesaikan Renja tahun anggaran 2020 agar dapat segera menyelesaikan dalam 2-3 hari.”