Rapat Koordinasi Evaluasi Pelaksanaan DAK Fisik dan Dana Desa Kepri Tahun 2018

Kantor Wilayah Perbendaharaan Provinsi Kepulauan Riau pada Kamis (31/01/2019) menyelenggarakan Rapat Koordinasi Evaluasi Pelaksanaan DAK Fisik dan Dana Desa Tahun 2018 serta Persiapan Pelaksanaan DAK Fisik dan Dana Desa Tahun 2019 bertempat di Hotel CK Tanjungpinang. Acara tersebut dihadiri oleh OPD Provinsi antara lain Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, BPKAD, Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dan Biro Administrasi Pembangunan serta Bagian Administrasi Pembangunan dan Barelitbang Kabupaten/Kota se-Provinsi Kepulauan Riau.

Tujuan penyelenggaraan acara ini antara lain dalam rangka Evaluasi Kinerja Penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa Tahun 2018, Pemberian Apresiasi kepada 3 Pemda terbaik, koordinasi persiapan pelaksanaan DAK Fisik dan Dana Desa Tahun 2019, serta sharing informasi kebijakan terbaru DAK Tahun 2019.

Acara diawali dengan sambutan oleh Plt. Kanwil Perbendaharaan Provinsi Kepulauan Riau Heru Pudyo Nugroho, SE, MBA yang menyampaikan realisasi penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa  di Provinsi Kepulauan Riau pada tahun 2018. Menurut Heru, realisasi penyaluran DAK Fisik Provinsi Kepulauan Riau mencapai 94,48% atau sebesar Rp712,32 milyar dari pagu dana Rp753,94 milyar. Sedangkan Dana Desa Provinsi Kepulauan Riau yang berjumlah Rp221,4 milyar dapat direalisasikan 100%.

“Atas prestasi tersebut, Provinsi Kepulauan Riau meraih apresiasi dari Pemerintah Pusat sebagai provinsi dengan persentase penyerapan DAK Fisik dan Dana Desa tertinggi di Indonesia”, ungkap Heru.

Pada kesempatan tersebut, Heru juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak terutama kepada Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau khususnya Biro Administrasi Pembangunan yang dipimpin oleh Bapak Dr. Aries Fhariandi, S.Sos., M.Si. karena telah menjadi mitra aktif bagi Kanwil Perbendaharaan Provinsi Kepulauan Riau dalam mengawal pelaksanaan DAK Fisik, sehingga menghasilkan sinergi yang membawa hasil optimal bagi pelaksanaan DAK fisik di Provinsi Kepulauan Riau.

Selain itu, Heru menyampaikan kata-kata perpisahan dan terima kasih kepada semua undangan dan peserta rakor atas dukungan dan bantuan selama beliau menjalankan tugas di Kepulauan Riau seraya beliau berpamitan karena telah dilantik di tempat baru sebagai Kepala Kanwil Perbendaharaan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

“Semoga capaian-capaian kesuksesan dan hubungan baik yang telah kita bina dapat terus ditingkatkan terutama dengan kepemimpinan Kanwil Perbendaharaan baru yang akan menggantikan saya pada tanggal 1 Februari besok”,  ujar Heru.

Selanjutnya acara dibuka oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau, Dr. H. T. S Arif Fadillah, S.Sos, M.Si. yang menekankan pentingnya alokasi DAK dalam menunjang pelaksanaan pembangunan di Kepulauan Riau. Menurut Arif, baik DAK fisik maupun non fisik telah berkontribusi 12,73% terhadap total APBD se-Provinsi Kepulauan Riau atau sebesar Rp1,5 triliun.

“Saya berharap seluruh pemda dapat mempercepat pelaksanaan DAK ini, karena semakin cepat kita melaksanakannya maka roda perekonomian di Kepulauan Riau akan semakin bergerak maju sehingga pembangunan dan kesejahteraan masyarakat akan semakin meningkat”, ungkap Arif.

Disamping itu, Arif juga mengingatkan kepada seluruh BPKAD se-Provinsi Kepulauan Riau untuk tidak menahan atau menunda-nunda pencairan dana DAK. Hal ini akan berakibat kepada tertundanya pembayaran kepada pihak ketiga sehingga pelaksanaan kegiatan pembangunan menjadi terhambat.

“Saya mengingatkan kepada seluruh jajaran BPKAD se-Provinsi Kepulauan Riau, agar segera mencairkan dana DAK apabila seluruh persyaratan telah terpenuhi. Jangan biarkan dana berlama-lama mengendap di kas daerah”, ungkap Arif.

Acara dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada Pemerintah Daerah yang telah melaksanakan DAK Fisik dan Dana Desa terbaik. Pada kategori penghargan Kinerja Penyaluran DAK Fisik maka Pemprov Kepulauan Riau berhasil memperoleh peringkat terbaik se-Provinsi Kepulauan Riau. Hal ini melengkapi prestasi Kantor Wilayah Perbendaharaan Provinsi Kepri yang berhasil meraih peringkat pertama Nasional dalam kesuksesan penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa. Keberhasilan Kanwil Perbendaharaan Kepri ini pun tentunya tidak terlepas dari sinergitas dan koordinasi yang dilaksanakan selama ini antara Pemprov Kepri melalui Biro Administrasi Pembangunan dan Kanwil Perbendaharaan Kepri.

Selanjutnya, peringkat kedua dan ketiga kategori penghargan Kinerja Penyaluran DAK Fisik berturut-turut diterima oleh Kabupaten Natuna dan Kabupaten Lingga.

Sedangkan pada kategori Pelaksana Dana Desa, peringkat terbaik diraih oleh Kabupaten Natuna, diikuti oleh Kabupaten Bintan dan Kabupaten Karimun pada peringkat kedua dan ketiga.

Pada sesi selanjutnya, acara diisi dengan diskusi panel yang diisi oleh R. Wiwin Istanti selaku Direktur Pelaksana Anggaran Ditjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan RI, dengan materi “Kebijakan Umum Penyaluran dan Pertanggungjawaban DAK Fisik dan Dana Desa Tahun 2019”. Materi kedua diisi oleh Bapak Dr. Aries Fhariandi, S.Sos., M.Si selaku Kepala Biro Adm. Pembangunan Setda Provinsi Kepulauan Riau, dengan judul “Evaluasi Pelaksanaan DAK Fisik se-Provinsi Kepulauan Riau dan Strategi Pelaksanaan DAK Fisik Tahun 2019”. Sedangkan materi ketiga diisi oleh Drs. Sardison, M.TP. selaku Kepala Dinas PMD Dukcapil Provinsi Kepulauan Riau, dengan judul “Evaluasi Pelaksanaan Dana Desa se-Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2018 dan Strategi Implementasi Dana Desa Tahun 2019”. -mp-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *